So guys kita lanjut lagi bab Tanya Jawab Habbatussauda Dan Cacingan Pada Anak  Bersama dr. Insan Agung Nugroho.

Tanya : Cacing apakah yang dapat menginfeksi manusia? Apakah gejala sakit yang ditimbulkan masing-masing cacing itu sama ataukah ada perbedaannya ?
Jawab : Cacing yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia ialah :

  • Cacing Gelang (Ascaris Lumbricoides)
  • Cacing Cambuk (Trichuris trichiura)
  • Cacing Kremi (Enterobius vermicularis atau Oxyuris vermicularis)
  • Cacing Tambang (Necator americanus dan Ancylostoma duodenale)
  • Trematoda
Tanya : Apakah Habbatussauda dapat mengatasi cacingan pada anak ?

Jawab :Faktor kebersihan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari insidensi timbulnya cacingan. Cacingan juga bukan hanya penyakit yang bisa diderita oleh orang desa atau kalangan menengah kebawah. namun bisa terjadi di kota-kota besar dan diderita kalangan ekonomiatas.
Sebuah penelitian dalam sebuah uji klinis yang berjudul "Field Trial of Saussurea Lappa Roots Againts Nematodes anda nigella sativa seeds Againts Cescodes in Children," yang dimuat di Journal Of Pakistan Medical Association tahun 1997, menjelaskan bahwa pemberian biji Habbatussauda dengan dosis 40 mg/kg berat badan per 8 jam pada penderita cacingan, dapat mengurangi jumlah telur cacing hingga 93%. jenis cacing yang efektif dihambat pertumbuhan telurnya pada uji klinis tersebut adalah cacing Ascaris Lumbricoides,Taenia saginata, dan Hymenolepsis nana.
Tanya : Apakah penggunaan Habbatussauda sebagai obat cacing sudah dipraktikan dimasyarakat ?
Jawab : Benar. Secara tradisioanal, Habbatussauda sudah dipakai sebagai obat cacing oleh masyarakat Arab. Penggunannya dengan cara memakan biji-bijiannya. Hal ini juga dipelajari dalam sebuah studi berjudul "Phytochemical Studies Of The Plants Used In Traditional Medicine Of Saudi Arabia" pada tahun 1986.
Tanya : Bagaimanakah penggunaan praktisnya dalam kehidupan sehari-hari ?
Jawab : Merujuk pada dosis di atas, jika berat badan anak 10 kg, maka dapat diberikan dosis 400 mg per 8 jam atau 3200 mg per hari. Biasanya persediaan yang banyak beredar di masyarakat adalah 500 mg per kapsul. Dengan demikian, dalam sehari anak yang cacingan bisa diberikan dosis 6 hingga 7 kaspul untuk kisaran berat badan 10 kg.
Dalam buku Inventaris Tanaman Obat Indonesia (III)disebutkan bahwa untuk membuat obat cacing digunakan kurang lebih 15 gr biji jintan hitam yang sudah dicuci, kemudian ditumbuk sampai halus. Tambahan air matang hingga setengah gelas, aduk dan saring. Air hasil penyaringan ini kemudian diminum.
Untuk pencegahan agar tak mudah cacingan, diusahakan untuk menjaga kebersihan lingkungan dan membiasakan pola hidup sehat. misalnya, cuci tangan sebelum makan, mengonsumsi makanan yang sehat dan higienis, dan tentu saja mengonsumsi Habbatussauda dengan dosis yang sudah disebutkan.
Untuk Keterangan Lebih Lanjut bisa kunjugi website kami http://www.habbatsonline.com/webstore/